Jumat, 09 Oktober 2015

Sang Ustadz dan Gusti Alfard

Ambil hikmahnya saja.

SANG USTAD DAN GUSTI ALFARD

Seorang da'i kondang berjenggot panjang memarkir sebuah mobil mewahnya di masjid.
Seorang lelaki mendekatinya. "Bagus bener mobilnya ustad? Gak takut hilang?" tanya lelaki itu sambil mengamati mobil mewah sang da'i. "Tidak! Mobil ini sudah kukunci dan dipasang alarm paling mutakhir, selanjutnya kita hanya tawakal kepada Allah dengan penjagaan Nya!" kata da'i itu mantap
Lelaki itu bertanya lagi, "Yakin ustad?". Da'i itu mengangguk, "Ya!". Lelaki itu makin tersenyum sambil terus mengamati. Da'i itu begitu bangga dengan mobil mewahnya.
Lalu da'i muda kaya itu mengajak si lelaki untuk sholat. "Mari sholat dengan saya? Saya jadi imam sholat di masjid ini.
" Si lelaki menggeleng, "Saya tidak mau jadi makmum anda. Anda tidak menyembah Allah." Da'i itu agak marah. "Kamu fasiq apa gila?!?!" Da'i itu ngeloyor pergi.
Sepanjang sholat da'i itu teringat mobil mewahnya bahkan ia khawatir lelaki yg selalu mengamati mobil mewahnya akan merusaknya atau menggoresnya sebab hal itu yg paling mungkin. Kalau lelaki itu mencurinya pasti alarm mobilnya berbunyi. Dipercepatnya sholat dan doa di akhir sholat.
Ia bergegas ke parkiran. Sang da'i bernapas lega. Mobil mewahnya masih dalam keadaan baik di tempatnya. Tetapi ia melihat si lelaki menyembah mobil mewahnya. Da'i itu mendekati si lelaki. "Apa yg kamu lakukan? Kamu menyembah mobilku!" Si lelaki berdiri dan menjawab. "Bukankah mobil ini yang anda ingat sepanjang sholat ?????????? bukan Allah?"
Lelaki itu terus pergi meninggalkan sang da'i ngowoh terkethop-kethop. Tes-ketes

https://m.facebook.com/groups/154924784683380?view=permalink&id=511017085740813&refid=18&_ft_&__tn__=%2As


Tidak ada komentar:

Posting Komentar